SURAT CINTA PDKT

DEAR KAMU ( PURNAMA MIMPI )

Tadi siang aku lihat seorang wanita,cantik dengan postur tubuh yang tidak terlalu tinggi, yah imut-imut gitu deh.

            Satu hal yang gak bisa terlupakan saat lihat wanita itu senyumnya, yah manis banget kaya gula rasa madu.  hanya sampai saat ini yang masih jadi pertanyaan kenapa dia kalau jalan selalu menutup mulutnya ,sebenarnya dia ini siswa atau teroris.hahaha 

            Oh ya saat baca surat ini kamu lagi apa, mandi (gak mungkin) ,makan,tidur atau yang paling kerenya kamu baca surat ini di dalam mimpi. Kamu sadar gak kalau kamu itu bagiku seperti kafein, kamu taukan kafein itu apa; sebuah zat yang  terkandung  di dalam kopi yang buat orang  semakin ketagihan untuk selalu merasakannya gak jauh beda sama kamu yang selalu buat aku ketagihan untuk memperhatikanmu. Sebenarnya harapan terbesarku saat ini bukan penerimaanmu terhadap apa yang ku garis di selembar kertas ini,melainkan kesabaranmu membaca kata perkata,kalimat perkalimat dan setiap paragraf yang somoga memberi arti.

            Semakin hari waktu semakin rapuh,semakin meningalkan kita kepada hal yang memaksakan untuk berfikir lebih dewasa,untuk keluar dari masa ke-kanak kanakan untuk berorentasi  kemasa depan,masa dimana bukan hanya urusan tulis menulis,gambar mengambar tetapi perasaan seorang hawa kepada adam begitu juga sebaliknya lebih sederhananya adalah perasaan suka terhadap lawan jenis , berfikirkah engkau  pernah menyukai seseorang namun kau tak berani untuk mengatakanya hanya karna kamu adalah seorang wanita, yahh begitu pula yang saat ini aku alami takut untuk berkata-kata,takut untuk terluka ,bedanya aku adalah seorang laki-laki yang takut untuk berbicara kepada seorang siswa atph kelas 10,sederhannya aku bukan takut untuk menyatakan perasaan tapi  takut dia tak menghiraukan, tetapi perasaan ini jika di pendam akan seperti air dalam bak ia penuh maka dia akan tumpah dan meluap ,sebelum hal itu terjadi  setidaknya aku sudah mengalirkan perasaanku terhadapmu yang  lebih dari sekedar pertemanan.

            Aku harap kamu  mengerti ,tetaplah seperti itu menjadi wanita yang manis,anggun,cantik,malu-malu. Inilah hal yang membuatku tak bisa memungkiri perasaan yang lebih terhadapmu karna kamu punya segalanya yang aku impikan lebih dari sekedar teman,

            Terimaksih telah membaca setitik tinta di atas selembar kertasku ini, salam manisku terhadapmu.

DARI....?